Contoh Dialog Asking and Giving Opinion Tentang Clean Environment

Kebersihan lingkungan menjadi isu global saat ini. Banyak negara telah berusaha mengurangi polusi melalui kampanye dan cara lain. Jadi, ini bisa menjadi topik yang bagus membuat dialog asking and giving opinion. Berikut contoh dialog asking and giving opinion tentang clean environment antara dua sahabat, Rania dan Fitri. Yuk simak apa pendapat mereka tentang cara mengurangi polusi dan manfaatnya bagi kesehatan.

Contoh Dialog Asking and Giving Opinion Tentang Clean Environment

Dialog 1: Dampak Polusi Udara

Rania: Hi, Rania. How are you today? (Hai, Rania. Apa kabarnya hari ini?)

Fitri: I’m not so good. I got the terrible flu and cough. (Aku tidak begitu sehat. Saya terkena flu dan batuk yang parah.)

Rania: Oh, I’m sorry to hear that. How long have you been sick? (Aku sedih mendengarnya. Sudah berapa lama kamu sakit?)

Fitri: Since last week. I haven’t been able to go to work. (Sejak minggu lalu. Saya belum bisa pergi bekerja.)

Rania: Many people also got flu and cough. What do you think about it? (Banyak orang juga terkena flu dan batuk. Apa yang pendapat kamu tentang hal ini?)

Fitri: I think it’s because of the pollution. The air is so polluted and dirty now. (Saya pikir itu karena polusi. Udara begitu tercemar dan kotor sekarang.)

Rania: Yeah, I think so too. The government should do something about it. (Ya, saya pikir juga begitu. Pemerintah harus melakukan sesuatu tentang hal itu.)

Fitri: But what can they do? (Tapi apa yang bisa mereka lakukan?)

Rania: They can start a campaign to reduce pollution, for example. (Mereka bisa memulai kampanye untuk mengurangi polusi, misalnya.)

Fitri: That’s a good idea. I think people should be more responsible for the environment too. (Itu ide yang bagus. Saya pikir orang-orang harus lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan juga.)

Rania: Absolutely. We should start from ourselves. (Tepat sekali. Kita harus mulai dari diri kita sendiri.)

Dialog 2: Bagaimana Mengurangi Polusi Udara

Rania: Hi, Fitri. How are you today? (Hai, Fitri. Apa kabarnya hari ini?)

Fitri: I’m fine, thank you. How about you? (Saya baik-baik saja, terima kasih. Bagaimana dengan kamu?)

Rania: I’m good. I want to ask your opinion about something. (Saya baik. Saya ingin meminta pendapat kamu tentang sesuatu.)

Fitri: Sure. What is it? (Tentu. Apa itu?)

Rania: Do you have any suggestions on how to reduce pollution? (Apakah kamu punya saran tentang cara mengurangi polusi?)

Fitri: Well, I think one way is to reduce the use of vehicles. (Nah, menurut saya salah satu caranya adalah dengan mengurangi penggunaan kendaraan.)

Rania: That’s a good idea. Do you have any other suggestions? (Itu ide yang bagus. Apakah kamu punya saran lain?)

Fitri: Another way is to use public transport instead of private vehicles. (Cara lain adalah dengan menggunakan transportasi umum daripada kendaraan pribadi.)

Rania: That’s a good idea too. I agree with you. (Itu ide yang bagus juga. Saya setuju dengan kamu.)

Fitri: And we can also plant more trees to purify the air. (Dan kita juga bisa menanam lebih banyak pohon untuk membersihkan udara.)

Rania: Yeah, that’s a great idea. We should do our part to reduce pollution. (Ya, itu ide bagus. Kita harus melakukan bagian kita untuk mengurangi polusi.)

Fitri: Absolutely. We can make a difference if we all work together. (Tepat sekali. Kita bisa membuat perbedaan jika kita semua bekerja sama.)

BACA JUGA:

Dialog 3: Kampanya Clean Environment

Rania: Hi, Fitri. Have you heard about the clean environment campaign? (Hai, Fitri. Pernahkah kamu mendengar tentang kampanye lingkungan bersih?)

Fitri: Yes, I have. What do you think about it? (Ya. Apa pendapatmu tentang hal itu?)

Rania: I think it’s a great idea. We should do our part to reduce pollution. (Saya pikir ini adalah ide yang bagus. Kita harus melakukan bagian kita untuk mengurangi polusi.)

Fitri: I agree. But I’m not sure if it will be effective. (Saya setuju. Tapi saya tidak yakin apakah itu akan efektif.)

Rania: I think it’s worth a try. We have to do something to reduce pollution. (Saya pikir itu patut dicoba. Kita harus melakukan sesuatu untuk mengurangi polusi.)

Fitri: I see what you’re saying, but I’m not sure if people will cooperate. (Saya mengerti apa yang kamu katakan, tetapi saya tidak yakin apakah orang-orang mau bekerja sama.)

Rania: Maybe we can start from ourselves. If we set a good example, others will follow. (Mungkin kita bisa memulainya dari diri kita sendiri. Jika kita memberi contoh yang baik, orang lain akan mengikuti.)

Fitri: That’s a good idea. I think we should start from ourselves. (Itu ide yang bagus. Saya pikir kita harus mulai dari diri kita sendiri.)

Rania: Absolutely. (Tepat sekali. )

Dialog 4: Manfaat Dari Clean Environment

Rania: What fresh air! (Alangkah segarnya udara ini.)

Fitri: Yeah, I feel so relaxed here. (Ya, saya merasa sangat santai di sini.)

Rania: It’s good for our health to spend time in a clean and fresh environment. (Baik untuk kesehatan kita menghabiskan waktu di lingkungan yang bersih dan segar)

Fitri: Absolutely. I feel more energetic here. (Tepat sekali. Saya merasa lebih energik di sini.)

Rania: And it’s good for the mind too. (Dan itu baik untuk pikiran juga.)

Fitri: Yeah, I feel more focused here. (Ya, saya merasa lebih fokus di sini.)

Rania: It is because of a clean environment, right? What do you think of other benefits of clean environment? (Itu karena lingkungan yang bersih, bukan? Apa pendapat kamu tentang manfaat lain dari lingkungan yang bersih?)

Fitri: A clean environment is definitely good for our physical and mental health. It can also help us focus and be more productive. (Lingkungan yang bersih tentunya baik untuk kesehatan fisik dan mental kita. Ini juga dapat membantu kita fokus dan menjadi lebih produktif.)

Rania: Exactly! And it’s also good for the environment itself. (Tepat sekali! Dan itu juga baik untuk lingkungan itu sendiri.)

Fitri: Absolutely. A clean environment is good for everyone and everything. (Tepat sekali. Lingkungan yang bersih baik untuk semua orang dan segalanya.)

Itulah beberapa contoh dialog asking and giving opinion tentang clean environment. Punya ide tentang cara mengurangi polusi? Tulis di kolom komentar dibawah ini.

Suka dengan artikel ini? Yuk bantu blog Superonlline.com untuk tetap mengudara dengan membagikan tautan / artikel ini ke media sosial kamu. Dengan membagikan tautan ini, anda sudah membuat satu kebaikan!

Leave a Comment